Selasa, 20 Januari 2009


Lanjutan . . .
SISWA - GURU - KURIKULUM

Perhatikanlah aura sanubari siswa-siswimu yang terpancar dari setiap goresan pena mereka yang menari-nari tak berirama. Perhatikanlah jejak-jejak tinta pena yang nyaris kering karena tak mengerti apa-apa tentang hakikat yang mereka pelajari. Perhatikanlan wajah mereka nan suci yang lusuh dan tak bergairah tertempa sinarku ini.

Mereka bukanlah raga tanpa jiwa yang tak bisa berbuat apa-apa.

Mereka adalah karunia Allah SWT yang dititipkan padamu untuk menutut ilmu sebagai bekal hidupnya.

Seketika . . .kawanku itu, menyentakkan kesadaranku tentang hakikat pembelajaran....
Baiklah...cukup...aku tahu maksudmu!

Sekarang engkau boleh pergi tetapi tinggalkanlah sinarmu di sini. Agar aku dan siswaku dapat belajar bersama menggapai harapan nan abadi dalam giringan bait-bait kurikulum.
Tamat.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar